Hindia Belanda, yang pada saat ini disebut negara Indonesia, adalah salah satu negara koloni Belanda selama hampir 350 tahun. Sejak awal abad ke-17 mulai dibentuk pos perdagangan di lokasi strategis sepanjang pantai pulau-pulau Hindia-Belanda. Pembentukan pos perdagangan tersebut bukan berarti selalu tanpa perjuangan sehingga banyak orang yang mati baik dari pihak Belanda maupun orang pribumi. Selain itu, juga banyak orang Belanda yang mati karena sebab penyakit dan kesengsaraan. Pada saat pemukiman Hindia Belanda pertama didirikan, sering kali orang yang mati juga dikuburkan di tempat pemukiman tersebut. Begitu juga yang terjadi di Surabaya (juga dikenal sebagai Soerabaja), yang dikuasai oleh Perusahaan Hindia Timur Belanda, VOC, sejak 1743.